Terkait Dugaan Penganiayaan, Pj Bupati Abdya Mengaku Menendang Sandal Bukan Orangnya

Laporan Taufik Zass | Aceh Barat Daya 

PROHABA.CO, BLANGPIDIE –  Penjabat (Pj) Bupati Aceh Barat Daya (Abdya), Ir Sunawardi M.Si membantah dirinya telah melakukan dugaan penganiayaan terhadap Yusri (58), salah seorang tenaga kontrak yang bertugas di bidang pemadaman kebakaran di BPBK Abdya saat melakukan Sidak di BPBK setempat pada Kamis (29/08/2024). 

“Yang ditendang itu sendal bukan kakinya, jadi apa sendalnya bisa di visum.?

Kalau bapak itu asam urat masak saya yang disalahkan,” kata Pj Bupati Abdya menanggapi kasus dugaan penganiayaan yang mulai viral di media masa tersebut kepada wartawan di ruang kerjanya, Jumat (30/08/2024). 

Dijelaskannya, tindakan tersebut dilakukan karena kesal saat dirinya melakukan Sidak para petugas pemadam tidak dalam kondisi siaga, dimana diantara mereka tidak memakai seragam sesuai dengan SOP yang berlaku di BPBK

“Penanggulangan bencana itu beda, mereka punya Pusdaops yang harus siaga 24 jam dan itu tidak ada.

Apa yang kita harapkan dengan pegawai yang tidak disiplin, marah saya itu pun dalam posisi bisa saya kendalikan,” paparnya. 

Aksi spontan itu, lanjutnya, dilakukan selain karena tidak disiplin alasan yang disampaikan oleh petugas tersebut juga tidak masuk akal, dimana petugas tersebut beralasan tidak pakai sepatu karena sudah robek. 

Baca juga: Tendang Petugas Pemadam Kebakaran BPBK, Pj Bupati Abdya Dilapor ke Polisi Atas Dugaan Penganiayaan

“Jadi yang saya marah itu tentang ketidak siagaan dia, sebab temponya singkat saat terjadinya kebakaran.

 Kalau terjadi kebakaran kapan dia pakai sepatu lagi, kan gak mungkin pakai sandal jepit saat penanganan,” terangnya.

Ia juga menjelaskan bahwa sejak dia memangku jabatan sebagai Pj Bupati Abdya, ada tiga tugas yang harus dilaksanakan dengan baik, pertama mensukseskan Pilkada, kedua menjalankan roda pemerintahan dan menjaga keamanan dan ketertiban.

“Saya mantan Kakak BPBA jadi saya tahu bagaimana SOP di BPBK itu.

Kalau petugasnya tidak disiplin bagaimana mereka bisa maksimal dalam melakukan penanganan ketika terjadinya kebakaran.

Makanya saya terapkan kedisiplinan kepada mereka,” paparnya.

Halaman selanjutnya

BERITATERKAIT

Ikuti kami di

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *